1.Mengetahui bentuk rangkaian voltage-divider bias
2.Mampu menghitung arus,tegangan,dan hambatan dari komponen voltage-divider bias
3.Mengetahui kegunaan dari voltage-divider bias
4.Mengetahui penerapan rangkaian voltage-divider bias dalam kehidpan sehari-hari
2. Komponen [back]
1.Transistor NPN
Pada transistor NPN arus listrik akan mengalir dari kaki kolektor menuju emitor ketika basis diberi arus positif dan ditandai dengan tanda panah keluar
2.Resistor
Resistor adalah salah satu komponen elektronika yang berfungsi sebagai penahan arus yang mengalir dalam suatu rangkaian dan berupa terminal dua komponen elektronik yang menghasilkan tegangan pada terminal yang sebanding dengan arus listrik yang melewatinya sesuai hukum ohm(V=IR)
3.VCC
VCC adalah tegangan positif yang biasanya dihubungkan ke kaki kolektor dari transistor
4.Ground
Ground berfungsi sebagai menetralkan beda potensial sehingga jika terjadi kebocoran tegangan atau arus akan dibuang langsung ke bumi
3. Dasar Teori [back]
VIN dicatukan diantara base dan ground, dan IIN adalah arus yang masuk ke base. Dengan menggunakan hukuk Ohm,
Rin(base ) = V in / I in
Dengan menerapkan hukum Kirchhoff tegangan disekitar rangkaian base emitter didapat
Vin =Vbe + Ie ⋅ Re
Dengan asumsi bahwa VBE << IE RE, maka persamaan diatas menjadi
Vin ≅ Ie ⋅ R e
Karena IC ≅ IE dan IC = β ⋅ IB , maka
VIN ≅ β⋅ IB ⋅ R E
Arus input adalah juga arus base:
Iin = Ib
Dengan substitusi Ib ke persamaan VIN didapat
Rin(base ) = Vin / Iin ≅(β⋅Ib ⋅Re ) / Ib
Sehingga,
Rin(base) ≅ β⋅ Re (9-1)
Transistor
npn yang di bias pembagi tegangan (voltage divider) Untuk menentukan
tegangan pada base dengan menggunakan formula pembagian tegangan adalah
sebagai berikut. Resistansi total dari base ke ground adalah
R2 //β⋅ R E
Pembagian tegangan dibentuk oleh R1 dan R2 paralel
dengan resistansi dari base ke ground, seperti terlihat pada gambar
9.4(b). Dengan menerapkan rumusan pembagian tegangan didapat
VB = ( ( R2 // β⋅RE ) / ( R1 + ( R2 // β⋅RE ) ) ) ⋅VCC (9-2)
Apabila β ⋅ RE >> R2, maka penyederhanaan rumusan menjadi
VB = ( R2 / (R1 + R2 ) ) ⋅VCC (9-3)
Tegangan base dapat ditentukan dengan tegangan emitter, yaitu
VE =VB −V BE
Arus emitter dapat dicari dengan dengan menggunakan hukum Ohm,
IE = VE / RE
Karena IC ≅ IE maka dapat dituliskan :
IC ≅ (VB - VBE ) / RE (9-4)
Pernyataan VCE sebagai fungsi IC dapat dicari dengan menggunakan hukum Kirchhoff tegangan sebagai berikut
VCC − IC ⋅ RC − IE ⋅ RE −VCE = 0
Karena IC ≅ IE maka,
VCE ≅ VCC − IC ⋅ RC − IC ⋅ R E atau VCE ≅ VCC − IC ⋅(RC + RE ) (9-5)
4. Cara Kerja [back] Voltage Divider atau rangkian pembagi tegangan merupakan rangkain yang pada dasarnya terdiri dari komponen resistor dan transistor. rangkaian ini digunakan untuk mengukur atau menentukan besar tegangan, arus, dan tahanan dari suatu rangkaian yang nantinya adalah untuk membuat transisitor yang ada didepannya dapat bekerja, dengan mengkonversi besar kecil resistor yang digunakan.
5. Bentuk Rangkaian [back]
Bentu gelombang Vce dan Vbe
6. Tutorial [back]
7. Link Video [back]
Download vidio disini
Download rangkaian disini
Download html disini
Download datasheet Transistor disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar